Masturbasi adalah
aktifitas seksual tanpa penetrasi yang dilakukan sendiri atau bersama-sama dengan pasangan. Jika dilakukan sendiri, masturbasi biasanya menggunakan alat atau tangan sendiri, dan jika bersama pasangan maka masturbasi dilakukan di depan pasangan atau bisa juga dengan bantuan pasangan. Intinya masturbasi adalah aktifitas seks tanpa penetrasi penis ke vagina dengan tujuan mendapatkan kepuasan seks. Jika demikian halnya,
berapa kalikah normalnya seorang pria melakukan masturbasi?
Masturbasi biasa juga disebut onani, pada umumnya dilakukan oleh remaja pria, walaupun wanita dan orang tua kadang melakukannya juga tapi jumlahnya tidak sebanyak dengan pria usia muda. Dari berbagai penelitian terhadap prilaku seksual ini, jarang ada yang mengakui secara jujur seberapa sering dia melakukan masturbasi. “Jumlahnya sangat relatif, ada yang melakukannya seminggu sekali, dan ada juga yang sekali sehari”, ujar dr. Andri sebagaimana dikutip dari detikcom.
Diketahui bahwa remaja pria pada umumnya sudah mengeksplorasi organ genitalnya secara mandiri saat usia antara 11 sampai 16 tahun. Pada saat itu, hormon dan gairah seks sangat tinggi sehingga sangat mudah bagi mereka untuk terangsang apalagi jika melihat hal-hal berbau pornografi. Pada usia tersebut, seorang pria mampu melakukan onani beberapa kali dalam satu hari.
Jumlah masturbasi normal dalam seminggu,
Beda dengan pria yang sudah tua, sejumlah hormon terutama testosteron mengalami penurunan seiring dengan bertambahnya usia. Itulah sebabnya pria yang sudah tua tidak lagi melakukan masturbasi atau kalaupun dilakukan paling tidak hanya sekali atau dua kali dalam sebulan. Hal yang sama terjadi pada wanita, saat usia bertambah dan mencapai waktu menopause maka hormon pembangkit seks juga akan berkurang.
Yang paling penting diperhatikan ketika bermasturbasi adalah jangan sampai kegiatan itu mengganggu aktifitas rutin anda atau sudah mempengaruhi psikis dan kehidupan sosial anda. Zoya A, seorang seksolog mengatakan bahwa masturbasi masih tergolong normal jika tanggung jawab peribadi masih bisa dilakukan dan kehidupan sosial tidak terhambat gara-gara masturbasi.
“Kalau sudah sampai mengganggu pekerjaan atau tidak lagi bergaul dengan orang lain karena terobsesi melakukan masturbasi terus menerus maka itu sudah tidak normal dan sebaiknya ke dokter untuk konsultasi”, ujar Zoya.
Berapa Kali Seminggu Masturbasi Disebut Normal?
Sebuah penelitian pernah dilakukan untuk mengetahui
berapa kali normalnya seorang pria melakukan masturbasi dalam seminggu, dan hasilnya disebutkan bahwa masturbasi masih normal jika dilakukan sebanyak 2-3 kali dalam seminggu atau paling banyak 12 kali dalam sebulan. Lebih dari itu masturbasi sudah tidak normal dan berbahaya.
Bahaya melakukan onani lebih dari 12 kali dalam sebulan salah satunya adalah menyebabkan kualitas ereksi berkurang dan juga menyebabkan ejakulasi dini pada saat melakukan hubungan seks yang sebenarnya. Berikut ini beberapa tanda jika anda sudah melakukan onani secara berlebihan:
- Mengalami lecet pada penis
- Timbul perasaan bersalah setiap selesai masturbasi
- Aktifitas sosial dan pekerjaan terhambat
- Anda sangat ingin berhenti tapi merasa begitu sulit menghentikan kebiasaan masturbasi
Jika anda mengalami tanda-tanda di atas berarti aktifitas masturbasi anda sudah tidak normal dan berpotensi menimbulkan masalah dalam kehidupan anda. Yang paling mungkin adalah anda tidak akan bisa menikmati hubungan seksual yang menyenangkan bersama istri.
Karena itu jika anda telah mengalami tanda-tanda tersebut maka anda perlu mempelajari
cara berhenti onani mulai dari sekarang. Intinya para dokter mempersilahkan anda tetap bermasturbasi asalkan jumlahnya tidak berlebihan dan selama tidak mengganggu kualitas hidup anda.
Kalau udah ndak tahan, Langsung nikah aja Sob, Halal dan bisa sepuasnya he he